APAKABAR.CO — Samarinda, Untuk memastikan ketersediaan bahan pokok tetap stabil menjelang hari raya Idul Fitri 1445 H, Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso bersama sejumlah perangkat daerah terkait dan Anggota DPRD Kota Samarinda melakukan sidak ke beberapa tempat pada Rabu (3/4/2024).
Kunjungan tersebut dilakukan ke UD Surya Alam, UD Ayam Makmur, Pom Bensin Kebaktian, Pasar Merdeka, pada Rabu (3/4/2024).
Rusmadi menjelaskan bahwa kegiatan tersebut melibatkan pengecekan stok dan harga barang-barang pokok seperti daging ayam, telur, beras, dan bawang.
“Kita memastikan cek semua barang, pertama stok ada, dan kemudian harga stabil. Jika stok ada tetapi harga naik, itu menjadi perhatian kami,” ujarnya.
Menurut Rusmadi, harga daging ayam berkisar antara 34 ribu hingga 58 ribu per kilogram, sedangkan harga telur stabil di 55 ribu per kilogram di distributor. Di pasar, harga daging ayam tidak melebihi 65 ribu per kilogram, dengan harga bawang merah rata-rata 40 ribu per kilogram.
“Untuk harga ikan layang, yang sering mempengaruhi inflasi di Samarinda, saat ini berkisar antara 23 ribu hingga 25 ribu per kilogram, turun dari harga sebelumnya yang mencapai 35 ribu per kilogram,”ucapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa pemerintah Kota Samarinda memiliki toko penyeimbang di pasar Segiri dan pasar merdeka untuk memastikan stok dan harga tetap terjaga.
“Insyaallah, harga bahan pokok di Kota Samarinda tetap stabil,” ujarnya.
Dalam sidak pertama pada sebelum Ramadhan, harga beras sempat mencapai Rp 80,000 – Rp.85,000 per 5 kilogram namun, dengan adanya toko penyeimbang, harga beras kini terkendali.
Dengan langkah-langkah ini, pemerintah Kota Samarinda berharap dapat menjaga stabilitas harga bahan pokok dan memastikan ketersediaan stok menjelang hari raya Idul Fitri, sehingga masyarakat dapat merayakan dengan tenang dan nyaman.
