SAMARINDA.apakabar.co- Sektor Pariwisata di Kota Samarinda perlahan mulai menunjukkan kebangkitan setelah babak belur dihajar pandemi Covid-19. Kebangkitan itu ditandai dengan semakin banyaknya destinasi wisata yang dikelola masyarakat secara mandiri.
Terkait hal tersebut, anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda Adi Setiawan mendorong Dinas Pariwisata (Dispar) Samarinda untuk berkolaborasi dengan masyarakat. Menurutnya semakin banyaknya tempat wisata mandiri di Kota Tepian saat ini mesti mendapat dukungan dari OPD terkait melalui skema kerjasama yang saling menguntungkan.
“Dimedia sosial saya lihat banyak sekali tempat wisata lokal yang dikelola mandiri oleh masyarakat, tentu ini sangat berpotensi untuk dikembangkan,” ucapnya, Kamis (13/10/2021).
Penerapan PPKM level 2 yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda membuat masyarakat kembali melakukan aktivitas yang salah satunya dengan mengunjungi tempat-tempat wisata.
“Sebenarnya warga Samarinda ini haus dengan tempat wisata yang representatif,” sebutnya.
Politisi PDIP itu menilai mestinya Dispar Kota Samarinda dapat merespons apa yang menjadi keinginan terkait tempat wisata, khususnya wisata alam dan itu menjadi peluang bagi OPD terkait.
“Misalkan dengan membangun fasilitas jalan menuju lokasi wisata, serta penerapan e-parking dengan sistem bagi hasil kepada pemilik tempat wisata,” ucapnya.
Dengan cara begitu diharapkan pendapatan daerah juga akan ikut meningkat. Jika memang harus menggunakan dana APBD pihaknya akan merekomendasikan dalam pembahasan anggaran dengan Dispar.
“Kami berharap Dispar melakukan gebrakan membangun pariwisata lokal di Samarinda,” pungkasnya. (Adv)
