Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Advetorial

Tingkatkan PAD, Varian Niaga Operasionalkan Dua Unit Kapal Pandu Bekerjasama Dengan PT Pelindo Indonesia

141
×

Tingkatkan PAD, Varian Niaga Operasionalkan Dua Unit Kapal Pandu Bekerjasama Dengan PT Pelindo Indonesia

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Samarinda, Andi Harun Bersama Jajaran Perumda Varia Niaga dan PT Pelindo Saat Melaunching Kapal Pandu, Kamis (30/6/2022)

SAMARINDA.apakabar.co– Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Perumda Varian Niaga melakukan kerjasama dengan PT Pelabuhan Indonesia terkait kapal pemandu yang melintasi jembatan Achamd Amin.

Kerjasama itu ditandai dengan kegiatan grand launching yang diselenggarakan Perumda Varia Niaga Samarinda di Dermaga Pasar Pagi pada, Kamis (30/6/2022).

Example 325x300

Wali Kota Samarinda, Andi Harun yang secara langsung meresmikan kerja sama ini menyampaikan bahwa PT Pelindo selaku mitra telah memfasilitasi dua unit kapal untuk memandu jalannya kapal tongkang dan sejumlah kapal lainnya yang bermuatan ketika melintasi Jembatan Achmad Amin.

Disebutnyq Andi Harun bahwa tujuan bisnis ini merupakan upaya Pemkot Samarinda untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

“Dalam rangka melakukan peningkatan PAD tentu program ekstensifikasi dan intensifikasi terhadap penerimaan daerah harus kita lakukan,” ucapnya.

Dirinya menyadari bahwa potensi bisnis yang belum tergarap oleh Pwmkot yakni alur transportasi di Sungai Mahakam. Untuk itu dalam kesempatan itu pula Andi Harun menyampaikan bahwa dirinya telah mengirim surat resmi kepada Gubernur Kaltim, Isran Noor untuk meminta izin melakukan pengoptimalan PAD dari Jembatan Mahakam dan Jembatan Mahulu.

“Dua jembatan ini punya potensi, karena kita sudah punya usaha di jasa kepelabuhanan maka kita meminta gubernur memberikan persetujuan untuk melakukan peng-assist-an di bawah kolong jembatan kembar dan jembatan Mahulu,” terangnya.

“Ini bisa menjadi tambahan pendapatan bagi usaha jasa transportasi kita dalam bidang assist kapal ponton yang melintas dibawah tiga kolong jembatan ini,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur Utama Perumda Varian Niaga Samarinda, Syamsuddin Hamade menambahkan, pihaknya berharap ke depan bisnis ini bisa terus berkembang dan pemerintah kota melalui perumda bisa memiliki kapal sendiri.

“Harapannya kita ingin punya kapal tug boat sendiri, karena kapal tug boat kalau kita mau beli butuh proses panjang. Sambil menunggu yang baru kita dapatkan kita pakai dulu mitra untuk dikerjasamakan,” ungkapnya.

Ditanya terkait potensi pendapatan yang dapat dihasilkan dari operasional dua unit kapal itu mampu diperkirakan mencapai Rp 3 miliar.

“Nanti akan dibagi lagi hasilnya dengan Pelindo,” ungkapnya.

Mengenai rencana pengajuan izin pengelolaan bisnis pandu di dua jembatan lainnya, Syamsuddin menyambut baik keinginan wali kota, dan berharap Gubernur Kaltim dapat memuluskan rencana ini.

“Tentunya kami senang karena itu adalah bagian dari menambah bisnis kami, khususnya bisnis pandu dan assist,” pungkasnya.

Example 300250
Example 120x600