SAMARINDA.apakabar.co– Sesuai dengan sambutan Wali Kota Samarinda terkait pembatasan kendaraan yang melintasi Jembatan Achmad Amins, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda akan menempatkan anggota yang akan memonitor dan mengawasi selama 24 jam secara bergantian.
Hal tersebut disampaikan Plt Kepala Dishub Samarinda, Herwan Rifa’i disela-sela pembukaan Jembatan Achmad Amins yang dilakukan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda, Andi Harun-Rusmadi Wongso, Kamis (10/6/2021).
Dia mengatakan bahwa Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan bahwa dibukanya kembali Jembatan Achmad Amins hanya untuk roda 2 dan 4 kendaraan pribadi, maka dari itu Dishub akan memonitor dan mengawasi.
“Untuk sementara berdasarkan surat Kementrian Pekerjaan Umum (PU) yang diperbolehkan adalah R2 dan R4 pribadi dan itu akan terus dimonitor oleh kementrian PU,” ucapnya.
Lalu lanjut Herwan, untuk bisa dibuka kesemuanya tetap menunggu rekomendasi selanjutnya.
“Terkait penjagaan barier yang dimiliki Dishub akan disusun untuk pengguna roda 2 dan 4 pribadi dan tim dari Dishub Samarinda tetap melakukan penjagaan secara manual ,artinya dalam sehari selama 24 jam akan dilakukan penjagaan secara bergantian per dua orang,” sebutnya.
“Teknisnya, Dishub akan memanfaatkan berier yang ada untuk membatasi pengguna kendaraan,” pungkasnya.
