apakabar.co-Samarinda. Seorang ibu rumah tangga berinisial EF (24) tega menganiaya anak kandungnya sendiri lantaran kesal terhadap sang pacar yang tak mengakui anak tersebut diyakini EF adalah hasil dari perbuatannya.
Warga kelurahan Sambutan ini dengan sengaja menganiyaya bayinya yang masih berumur 8 hari dan yang lebih parahnya lagi ia (EF) merekam aksinya dan mengirimnya setatus Whatapp pribadi.
Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota, Iptu Abdillah Dalimunthe mengatakan, setelah mendapat informasi tersebut, Timnya langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengamankan yang bersangkutan pada, Rabu (10/6/2020) pukul 13.30.
“Bayi nya langsung kami bawa ke RSUD AWS Syahranie dan kondisi anaknya keadaan baik,” katanya.
“Setelah dilakulan visum akan kami titipkan ke yayasan rumah aman di jalan Padat Karya kelurahan sempaja selatan Kecamatan Samarinda Utara,” tambahnya.
Informasi yang diterima, pelaku EF tega menganiaya anak kandungnya lantaran kesal terhadap sang kekasih yang tak mau mengakui anak hasil perbuatannya, lantas cemburu lantaran kekasihnya tersebut sering melakuakan chat kepada wanita lain.
“Status EF sementara saat ini belum bercerai dengan mantan suami nya, namun dirinya telah memilki kekasih baru, di duga anak tersebut hasil dari perbuatannya dengan kekasihnya,” jelasnya.
Pacar pelaku yang berinisial IP tidak mengakui bahwa anak EF adalah anak hasil dari perbuatan mereka. Sebab itu lah EF sengaja menyiksa anak kandungnya dan dengan sengaja memvideokan aksinya tersebut.
Rencananya EF akan dibawa ke Piskolog untuk memeriksa kejiwaannya, dan kasus ini masih dalam pengembangan lebih lanjut.