SAMARINDA.apakabar.co– Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Kalimantan Timur (Kaltim) final mendorong Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk kembali menjadi calon Presiden Republik Indonesia 2024 mendatang.
Penyataan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim Andi Harun, Jumat (12/8/2022) di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat.
Dalam sikap politik DPD Partai Gerindra Kaltim, Andi Harun menyampaikan tiga pertimbangan untuk meminta kembali Prabowo Subianto maju sebagai Bakal Calon Presiden Indonesia pada 2024 mendatang.
“Atas tiga pertimbangan besar yakni pertama panggilan sejarah dari presiden pertama hingga ke 7, dari bung karno hingga Jokowi, Indonesia selalu tak hanya membutuhkan politisi besar tapi membutuhkan tokoh bangsa sehingga panggilan terbaik untuk ketua umum prabowo insyaallah menjadi presiden ke 8 Indonesia yang akan datang,” ucapnya dihadapan ribuan kader Partai Gerindra yang hadir saat Rapimnas.
Yang kedua disebutkan Andi Harun bahwa Indonesia adalah negara kepulauan dan pesisir dengan 16.671 pulau dengan segenap kompleksitas keunggulan dan tantangan tentu membutuhkan tokoh nasional religius untuk mempertahankan keutuhan Negara Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undnag Dasar 1945, serta butuh tokoh ikhlas seperti yang disampaikan oleh Gus Dur bahwa tokoh yang iklas untuk masyarakat Indonesia adalah Prabowo.
Sedangkan pertimbangan Ketiga adalah pertimbangan partai, berdasarkan Rakor dan Raker DPD Partai Gerindra Se- Kaltim bersama DPC serta berdasarkan survei dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) terakhir yang dilakukan oleh DPD Partai Gerindra Kaltim, untuk pemilihan Kaltim hasil calon Presiden yang diharapkan dan diunggulkan oleh masyarakat Kaltim peringkat pertama sebasar 28,28 persen adalah Prabowo Subianto.
Begitu juga dengan Partai Gerindra Kaltim, unggul di peringkat pertama sebesar 22.2 persen.
“Atas tiga pertimbangan besar itu, izinkan kami menyampaikan permohonan masyarakat Kaltim untuk mohon kesedian bapak Prabowo Subianto untuk bersedia kembali dicalonkan sebagai Peesiden 2024,” tegas Andi Harun.
Andi Harun juga menegaskan jika seperti kata para pejuang Gerindra sebelumnya, kader di daerah siap menjalankan seluruh perintah sebagai bentuk loyalitas.
“Tidak ada pilihan lain di Indonesia untuk memperjuangkan keputusan parimpnas dan memperjuangkan Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden 2024,” tegasnya.
“Segala hal-hal kelanjutan dari keputusan ini kami serahkan sepenuhkan kepada ketua umum dan dewan pempiman pusat partai gerindra Indonesia,” pungkasnya.