APAKABAR.CO-SAMARINDA. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kalimantan Timur tegaskan akan memberi sanksi pada seluruh kader PDIP yang tak patuh terhadap putusan DPP terkait arah dukungan di Pilkada Samarinda 2020.
Hal tersebut disampaikan Safaruddin saat penyerahan Surat Keputusan (SK) dan Form B.1-KWK pada bakal pasangan calon (bapslon) melalui video virtual saat penyerahan SK, Kamis (3/9/2020) di Kantor DPC PDIP Jalan Remaja, Samarinda.
Dirinya mengatakan tak segan-segan untuk memberikan sanksi bagi kader yang tak patuh terhadap putusan partai. Ia juga menegaskan bahwa penyerahan tersebut sekaligus memperjelas arah dukungan partai di Pilkada Samarinda 2020.
“Partai telah memberi mandat pada seluruh kader hingga tingkat ranting untuk all out mendukung bapaslon yang didukung partai. Saya tidak segan-segan PAW-kan jika tidak mematuhi perintah partai,” ucap Safaruddin.
Senada dengan Safaruddin, Ketua DPC PDIP Samarinda Sugiyono pun mengatakan hal yang sama. Ia juga menegaskan bahwa pihaknya akan mentaati dan mengikuti arahan DPP untuk memenangkan pilkada Samarinda 2020.
“DPC Akan mengikuti arahan DPD Dan DPP, tidak ada kata lain selain tegak lurus dengan DPD. Kita akan konsolidasi ke bawah hingga di anak ranting untuk memenangkan pasangan Andi Harun dan Rusmadi,” ucap Sugiyono.
Iya pun berkeyakinan kuat jika tingkatan bawah sudah mengikuti arahan dari pimpinan partai. Sehingga ia memiliki keyakinan kuat jika tidak lagi kader yang tidak bergerak untuk memenangkan pasangan Andi Harun-Rusmadi di Pilkada Samarinda.
“Insyaallah tidak ada, sesuai apa yang dikatakan ketua DPD. Walaupun ada putusan DPP tetap tegak lurus. Target kemenangan tergantung pasangan, sudah bisa dihitung suara PDI-P berapa. Insyaallah kalau gabung dengan Gerindra saja sudah tahu kan,” ucapnya.
Sugiyono optimis akan memenangkan pilkada Samarinda tahun ini. Sebab ia melihat berdasarkan jumlah kursi yang berjumlah 31 kursi, sehingga sangat berpengaruh terhadap suara di Pilkada Samarinda.
“Kita miliki target sendiri, dengan bergabung dengan Partai Gerindra dan partai koalisi yang lain, otomatis suara untuk kemenangan akan meningkat dengan sendirinya,” pungkasnya.