SAMARINDA.apakabar.co— Statistik kasus Covid-19 di Kota Samarinda mengalami penurunan, hal tersebut membut potensi besar Kota Tepian akan keluar dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.
Wali Kota Samarinda Andi Harun secara langsung mengungkapkan hal tersebut usai mengikuti rapat evaluasi PPKM dan penanganan Covid-19 di luar Jawa-Bali bersama pemerintah pusat secara virtual, Sabtu (21/8/2021).
Dijelaskannya berdasarkan statistik dan tingkat Bed Occupancy Rate (BOR), Samarinda harusnya bisa keluar dari PPKM level 4.
Namun, kepastian berakhirnya PPKM Level 4 di Samarinda akan diputuskan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada Senin, 23 Agustus 2021 mendatang.
“Pada umumnya sudah turun. Dan tadi diapresiasi oleh beberapa pihak. Seperti Menteri Perekonomian dan Menteri Dalam Negeri,” ucapnya.
Selain itu, Ia juga mengatakan jika PPKM level 4 di Samarinda berakhir pada Senin 23 Agustus 2021 nanti.
Terkait relaksasi atau pelonggaran, akan ditentukan melalui instruksi Wali Kota, setelah Pemkot Samarinda menerima hasil evaluasi PPKM dari Mendagri.
“Tunggu saja instruksi Wali Kota yang baru. Intinya beberapa hal yang selama ini sangat ketat dibatasi, akan dilonggarkan secara bertahap,” pungkasnya.