SAMARINDA.apakabar.co- Sektor pendidikan adalah hal yang penting dalam menjalankan pembangunan berdasarkan amanat dari Undang-Undang yang wajib mengalokasikan anggaran 20 persen dari sektor tersebut.
Dalam hal ini, Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Nursobah mendukung penuh pemerintah untuk mengalokasikan APBD sebesar 20 persen untuk sektor pendidikan.
“Demi kesejahteraan rakyat Indonesia, kita apresiasi pemerintah yang telah mengalokasikan anggaran 20 persen untuk pendidikan dan 10 persen kesehatan,” ungkapnya.
Bertepatan dengan momentum Hari Pahlawan, dirinya berharap pemuda Indonesia, khususnya mahasiswa dan pelajar terus mengingat terhadap jasa pahlawan serta merawat semangat dalam memperjuangkan bangsa di masa mendatang.
“Semangat mereka sudah berkobar memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia dan mempertahankan bendera merah putih kita,” ucapnya.
Untuk itu, Nursobah berharap generasi muda perlu melanjutkan perjuangan dengan menciptakan terobosan baru demi kemajuan bangsa serta fasih dalam membela bangsa.
“Pahlawan itu menciptakan kreativitas, berkolaborasi untuk menciptakan teknologi produksi dalam negeri. Pahlawan itu mampu menyiapkan dan membuat strategi pembangunan yang tepat sesuai kebutuhan bukan keinginan, dan pahlawan itu memberikan yang terbaik untuk semua,” tutupnya. (adv)