Samarinda, apakabar.co — Pemerintah Kota Samarinda memberikan perhatian khusus terhadap sektor pertanian, salah satunya terkait lahan pertanian. Hal tersebut disampaikan Wakil Walikota Samarinda, Rusmadi Wongso saat melakukan panen raya cabai di Kelurahan Simpang Pasir, Kecamatan Palaran, Senin (22/3/2021).
Rusmadi memberikan apresiasi yang besar pada Dinas Pertanian Samarinda yang telah menyelanggaakan panen raya cabai bersama Kelompok Tani Karya Mandiri. Menurutnya sektor pertanian di tengah kota bisnis dan jasa seperti di Samarinda, lahan pertanian harus benar-benar dijaga, khususnya dalam perencanaan Rancangan Tata Ruang Wailayah (RTRW).
“Lahan-lahan yang ada untuk pertanian jangan digusur dan dijadikan proyek pembangunan, sisakan lahan pertanian sebagai lumbung pangan daerah,” ucapnya pada media usai melaksanakan panen.
Selain itu, faktor infrastruktur juga menjadi hal yang penting, Rusmadi menilai jika sayuran cabai saat ini masih ditangkan dari luar daerah. Sehingga faktor cuaca sangat menentukan, apalagi sistem transportasi juga sangat berpengaruh.
Kemudian ia menjelaskan jika ketersediaan cabai yang ada saat ini mungkin terganggu iklim, secara teknis saat musim hujan cabai tidak begitu tumbuh bagus.
“Mau tidak mau kita akan usahakan dari suplai lokal. Kedepannya masyarakat harus mulai paham, jika ada cabai-cabai yang diawatkan atau cabai beku. Untuk itu kita akan arahkan dan sosialisasikan agar restoran dan rumah makan untuk menggunakan cabai beku,” sebutnya.
Terkait infrastuktur penunjang pertanian, ia mengatakan bahwa pemkot memberikan perhatian khusus pada sektor pertanian, terutama lahan produktif seperti beras dan tanaman sayuran.
“Tentu pemerintah menginginkan pasokan dari lokal, mau tidak mau konsekuensinya jalan usaha tani harus menjadi perhatian khusus,” pungkasnya. (Adv)