APAKABAR.CO — SAMARINDA – Penanganan anak jalan (anjal), gembel, dan pengemis (gepeng), serta ODGJ, di kota Samarinda dinilai masih sangat minim.
Hal ini diungkapkan langsung oleh ketua komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti. Ia menilai minim penanganan anjal, gepeng, dan ODGJ lantaran tidak memadainya penampungan terhadap mereka.
“Kita seharusnya memiliki wadah (Tempat) untuk anak jalanan yang ditangkap. Bagaimana mereka diasesmen, dibina dan sebagainya, kita belum punya wadah itu,” Ungkap Puji sapaan karibnya. Rabu (12/6/2024).
Selain itu, Puji juga menyoroti banyak para ODGJ yang tak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan tempat tinggal usai mendapat pengobatan.
“Kita seharusnya memiliki wadah (Tempat) untuk anak jalanan yang ditangkap. Bagaimana mereka diasesmen, dibina dan sebagainya, kita belum punya wadah itu,” Ucapnya.
Untuk itu, politisi dari Partai Demokrat tersebut meminta Pemerintah kota (Pemkot) Samarinda untuk segera menyiapkan wadah menampung para anjal, gepeng, serta ODGJ.
“Kita tidak punya tempat untuk anak-anak terlantar dan berbagai masalah sosial lainnya. Untuk itu, kami minta Pemkot Samarinda untuk segera menyiapkan wadahnya,” Pungkasnya. (Adv)