apakabar.co — SAMARINDA – Kenaikan bahan pokok penting (bapokting) khusus beras di Kota Samarinda membuat sebagian masyarakat resah.
Pasalnya, kondisi kenaikan ini dipicu dari berbagai faktor. Salah satunya yakni cuaca ekstrem seperti kemarau berkepanjangan yang menyebabkan gagal panen, serta kenaikan harga pupuk dan bahan bakar.
Menanggapi hal tersebut, wakil ketua DPRD Kota Samarinda Subandi meminta untuk masyarakat agar tidak panik menghadapi situasi tersebut.
Stok beras aman untuk tiga bulan ke depan, jadi tidak perlu panik karena beberapa masyarakat merasa cemas akibat kenaikan harga beras.” Ungkapnya. Selasa (24/10/2023).
Selain itu, Subandi meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda untuk mengambil langkah-langkah guna mengendalikan inflasi, seperti melaksanakan pendistribusian cadangan pangan pemerintah (CPP) dan menjalankan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara teratur.
“Alhamdulillah, selama ini Varia Niaga telah berusaha maksimal dalam upaya menekan inflasi.” Ucapnya.
Untuk itu, politisi dari fraksi PKS tersebut menggarisbawahi pentingnya menjaga ketersediaan bahan pokok seperti beras dan upaya yang ditempuh oleh Pemkot Samarinda dalam menangani isu-isu inflasi yang timbul akibat perubahan cuaca dan kenaikan harga bahan pokok. (Adv)