SAMARINDA.apakabar.co– Bersama TNI/Polri, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menggelar rapat koordinasi terkait pengamanan IdulFitri 1442 H yang jatuh pada tanggal 13 April 2021.
Rapat yang digelar di gedung Aula Wira Pratama Polresta Samarinda tersebut dipimpin oleh Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman, dan Walikota Samarinda Andi Harun.
Ditemui usai melakukan rapat, Andi Harun mengatakan bahwa pihaknya bersama seluruh jajaran Kepolisian dan TNI siap untuk melakukan pengamanan Operasi Ketupat Covid-19 dan pengamanan IdulFitri 1442 H.
“Kami dari unsur pemerintah, termasuk TNI/Polri dalam rangka Ramadan dan IdulFitri siap untuk melaksanakan Operasi Ketupat Covid 19,” ucapnya pada media, Rabu (28/4/2021).
AH sapaan akrabnya menjelaskan jika hal yang pertama yang akan dilakukan adalah pengamanan lalu lintas, gangguan keamanan, hingga operasi penanggulangan Covid-19.
“Ini semua dilakukan untuk antisipasi yang pertama, gangguan keamanan dan ketertiban, sampai pada operasi penanggulangan Covid 19, serta menyampaikan arahan Bapak Presiden terkait larangan mudik,” jelasnya.
“Jadi ini semua dilakukan konperhensif, dan Kapolres sebagai sektor terdepan, pemerintah dan TNI melakukan secara terpadu agar pelaksanaan operasi ini berjalan maksimal,” sambungnya.
Sementara itu di lokasi yang sama, Kapolres Samarinda Kombes Pol Arif Budiman, melalui Humas Polresta Samarinda, AKP Annisa Prastiwi mengatakan ada 102 unsur TNI/Polri yang diturunkan dalam pengamanan operasi ketupat idul fitri 1442 H, dan 10 pos pengamanan terpadu.
“Untuk pengaman operasi ketupat ada 102 anggota gabungan unsur Polri-TNI dan OPD, serta pengaman di 10 pos titik pengamanan utama di Samarinda kita laksanakan operasi, sesuai titik target” pungkasnya.
