AdvetorialPemkot Samarinda

Anak-Anak Samarinda Tampilkan Kreativitas Seni dan Budaya

78
×

Anak-Anak Samarinda Tampilkan Kreativitas Seni dan Budaya

Sebarkan artikel ini
(Foto : Kegiatan pentas seni dan budaya Samarinda tahun 2023 yang digelar di Rumah Adat Bakuda (Banjar, Kutai Dayak) Jalan Kadrie Oeining/Diskominfo Samarinda)

apakabar.co — SAMARINDA – Dalam rangka merdeka belajar, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda menggelar pentas seni dan budaya Samarinda tahun 2023 di Rumah Adat Bakuda, Sabtu (11/11/2023).

Kegiatan ini diikuti oleh ratusan anak-anak Samarinda yang menampilkan berbagai karya seni dan budaya, seperti tari, musik, teater, dan lain-lain.

Kepala Disdikbud Samarinda Asli Nuryadin mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi hak anak dalam bidang pendidikan dan kebudayaan, sekaligus memberikan kesempatan kepada mereka untuk mengembangkan bakat dan minat mereka.

“Kita ingin anak-anak Samarinda tidak hanya pintar secara akademik, tapi juga kreatif dan berbakat dalam seni dan budaya. Kita juga ingin mengenalkan dan melestarikan budaya lokal kepada generasi muda,” ujarnya.

BACA JUGA :  Rapat Membahas Desain Taman Kota Bersama PUPR, Andi Harun Sebut Beberapa Desain Harus Direvisi

Asli Nuryadin berharap, kegiatan ini dapat memberikan pengalaman yang berkesan dan bermanfaat bagi anak-anak Samarinda. Ia juga mengapresiasi Rumah Adat Bakuda sebagai lokasi kegiatan, yang merupakan salah satu ikon sejarah dan budaya di Kota Samarinda.

Ia mengharapkan, Rumah Adat Bakuda dapat terus ditingkatkan fasilitasnya dan dimanfaatkan oleh masyarakat dengan berkoordinasi dengan Disdikbud Samarinda.

Selain itu, Asli Nuryadin juga menyampaikan instruksi Wali Kota Samarinda Andi Harun, untuk menerapkan satu hari dalam seminggu untuk berbahasa Inggris di lingkungan pendidikan.

Ia mengatakan, bahasa Inggris adalah salah satu bahasa internasional yang penting untuk dikuasai oleh anak-anak Samarinda, karena dapat membuka peluang dan jaringan yang lebih luas.

BACA JUGA :  Turut Sukseskan Penurunan Angka Stunting, Disdikbud Kota Samarinda Lakukan Sosialisasi Dari Tingkat PAUD hingga SMP

“Bahasa Inggris adalah bahasa yang hampir dapat digunakan di negara manapun. Kita ingin anak-anak Samarinda dapat berkomunikasi dengan dunia dan mengembangkan potensi mereka,” pungkasnya. (adv)