APAKABAR.CO — SAMARINDA – Komisi III DPRD Samarinda mendukung penuh langkah pemerintah kota (Pemkot) dalam menjadikan kota Samarinda menjadi kota pusat peradaban.
Hal ini diungkapkan langsung oleh ketua komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani. Ia menilai visi ini sejalan dengan kota peradaban yang maju dalam segala aspek kehidupan.
“Samarinda sering disebut kota metropolitan atau kota perabadan. Tapi dalam mengubah pemikiran dan budaya tidak mudah,” Ungkap Jaya sapaan karibnya. Selasa (11/6/2024).
Namun, Jaya optimis bahwa masyarakat kota Samarinda bisa mengubah perubahan modern secara perlahan.
Tak hanya itu, Jaya menjelaskan Kunci terpenting untuk mencapai kota yang beradab adalah dengan mengedukasi masyarakat untuk membangun pola pikir yang melibatkan segala bentuk perubahan dan kemajuan.
“Kami mengambil langkah kecil, seperti memperkenalkan pembayaran non-tunai. Namun masih banyak masyarakat yang tidak bisa menerima perubahan ini, dan itulah misi pemerintah,” Jelasnya.
Tak lupa, politisi dari fraksi PDIP tersebut menekankan pentingnya harmonisasi pembangunan infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia.
“Hindari membangun terlalu banyak proyek. Tapi orang-orang menolak. Ini hanya membuang-buang uang. Perubahan etiket juga perlu diterapkan pada saat yang bersamaan,” Pungkasnya. (Adv)