APAKABAR.CO-SAMARINDA. Kebakaran kembali terjadi di wilayah Samarinda, tepatnya di Jalan Lambung Makurat RT. 33 Kelurahan Pelita, Kecamatan Sungai Pinang pada Sabtu Subuh, (6/6/2020) pada pukul 04.45 Wita hingga 06.20 Wita.
Diketahui api menghanguskan sekitar 19 bangunan, meliputi 5 Toko dan 14 rumah yang berada di gang sempit yang berdekatan dengan pasar tradisional.
Salah satu korban, Markuni (48), mengakui saat kejadian dirinya beserta istri sedang tidur lelap, seketika dirinya terbangun lantaran mendengar teriakan dari warga bahwa sedang terjadi lebakaran.
“Saat itu saya panik, jadi waktu itu saya dan istri cuman bawa motor ke tempat aman, saat kembali kerumah ternyata rumah saya sudah habis dilalap api,” ucapnya.
Sementara itu, tim pemadam kebakaran dan para relawan yang turun tempat kejadian baru bisa menjinakan api setelah hampir kurang lebih 2 jam. Infomasi yang didapat, dugaan sementara api berasal dari salah satu rumah warga yang sedang memasak ketupat.
“Dari informasi warga api berasl dari kompor yang meleduk dari salah satu rumah warga yang sedang memasak ketupat,” ucap Surnadi Siman Staff Dinas Pemadam kebakaran Kota Samarinda.
Lanjut Sunrdi, saat menjinakan api timnya mengaku kesulitan memadamkan api lantaran sulitnya mendapatkan sumber air dan jalan sempit untuk menuju titik api.
“Rata- rata rumah yang terbakar berbahan kayu, dan banyak warga yang menonton di sekitar kejadian,” katanya.
Akibat dari kejadian tersebut, ada sebanyak 26 Kepala keluarga (KK) dan 104 jiwa yang harus kehilangan tempat tinggal.