HUKRIM

Sempat Bersembunyi Di Tengah Hutan Pulau Kakaban, Polres Berau Tangkap Dua Tersangka Peredaran Narkotika

61
×

Sempat Bersembunyi Di Tengah Hutan Pulau Kakaban, Polres Berau Tangkap Dua Tersangka Peredaran Narkotika

Sebarkan artikel ini
(Foto: Polres Berau saat menggelar konfrensi pers penangkapan sabu 6 Kilogram/Ist)

APAKABAR.CO — Tanjung Redeb – Satreskoba Polres Berau berhasil menggagalkan peredaran narkotika seberat 6 Kilogram. Jum’at (17/5/2024) lalu.

Dari pengungkapkan tersebut, polisi juga turut mengamankan dua tersangka berinsial FD dan SL.

Dari hasil penyelidikan, sabu tersebut berasal dari negera Malaysia yang sempat di sembunyikan kedua tersangka di dalam hutan Pulau Kakaban.

“Para pelaku menyembunyikan sabu sebanyak 6 bungkus yang sudah dilakban dimasukkan kejaring sabat warna hitam dan disembunyikan di sekitar hutan (batu karang) di Pulau Kakaban,” Ucap Kapolres Berau AKBP Steyven Jonly Manopo, Rabu (22/5/2024).

Lebih lanjut, AKBP Steyven Jonly mengungkapkan informasi ituberawal dari anggota Polsek Maratua yang menerima informasi penyelundupan sabu dari Tim Ditresnarkoba Polda Kaltara.

BACA JUGA :  Pria Warga Jalan Pramuka Dibekuk Polisi Karena Curi Ponsel di Dashboard Motor

Usai mendapatkan petunjuk itu anggota Polsek Maratua bersama Satreskoba Polres Berau langsung mendatangi salah satu terduga pelaku FD di rumahnya.

“Setelah dilakukan interogasi pelaku mengakui telah menyimpan sabu tersebut bersama 3 temannya yang lain, satu diantaranya yakni SL yang juga sudah diamankan,” Ucapnya.

Pada hari Sabtu (18/5/2024), polisi mendatangi lokasi sabu yang disimpan dan langsung mengamankannya.

AKBP Steyven mengatakan sabu tersebut rencananya akan di kirim para pelaku ke luar pula Kalimantan. Oleh pemilik sabu itu para pelaku di iming-iming Rp 10 juta.

“Masing-masing dijanjikan Rp 10 juta jika berhasil diantar, tapi uang itu belum diterima,” Jelasnya.

Saat ini polisi tengah memburu dua pelaku lainnya yang ikut serta dalam menyimpan sabu tersebut di hutan Pulau Kakaban.

“Kasus ini masih kita kembangkan karena dua orang lainnya masih dalam pengejaran,” Pungkasnya.