APAKABAR.CO-SAMARINDA. Ditengah pandemi Covid-19, peringatan detik-detik proklamsi di Samarinda berlangsung dengan khidmat. Peringatan yang ditandai dengan membunyikan sirine dan menghentikan semua aktivitas selama tiga menit tersebut dilakukan sebagai tanda penghormatan terhadap jasa pahlawan yang gugur dalam memperjuangakan Kemerdekaan Indonesia.
Saat detik-detik proklamasi tiba, seluruh pengguna jalan, karyawan toko yang ada disekitar jalan Dr. Soetomo, bahkan yang berada di Mall Lembuswana dengan sigap dan langsung berdiri tegak memberi hormat sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya hingga detik-detik peringatan proklamasi selesai, pada Senin (17/8/2020).
Walaupun berlangsung dengan dihadiri banyak orang, namun pada pelaksanaanya protokol kesehatan tetap dipatuhi oleh semua yang hadir. Menjaga jarak dan memakai masker merupakan kewajiban bagi seluruh warga masyarakat yang pada saat itu ikut berpartisipasi.
Rasa Nasionlisme masyarakat Samarinda begitu kuat dan dibuktikan dengan ikut menghadiri peringatan tersebut, salah satu warga Handayani Putri (32) mengaku jika ia dan keluarganya sengaja datang karena mengatahui informasi peringatan tersebut dari media sosial. Dengan adanya peringatan detik-detik proklamasi tersebut sekaligus sebagai ajang pembelajaran bagi kedua anaknya agar kelak dapan menghargai jasa pahlawan, karena menurutnya perjuangan pahlawan terdahulu tidak mudah, saat ini kita hanya menikmati dan berusaha untuk tetap menjaganya.
“Antusias banget sih, ini sebagai bentuk penghargaan kita sebagai generasi sekarang untuk tetap menjaga kemerdekaan yang telah diraih pejuang-pejuang kita yang dulu. Sekaligus sebagai pelajaran anak-anak saya untuk dapat memaknai arti kemerdekaan, karena pejuang kita dulu merebut kemerdekaan tidak mudah. Intinya proses dan semangat perjuangan itu harus tetap berkobar di dalam diri kita,” katanya.
Ia juga berharap agar bangsa kita bener-benar merdeka sesungguhnya, apalagi bangsa kita mengalami masa sulit di tengah pandemi Covid-19.
Sementara itu, Kabag Ops Polresta Samarinda, Kompol Erick Budi S yang saat itu ikut dalam peringatan detik-detik mengaku terkejut dengan rasa nasionalisme warga Samarinda.
“Kita semua yakin dan percaya, bangsa kita mampu melewati badai pandemi ini, ucapnya.
