Kabar Terkini

Bau Busuk Menyengat Selama Dua Hari, Petani Aren di Loa Duri Kaget Ternyata Mayat Wanita di Dalam Karung

152
×

Bau Busuk Menyengat Selama Dua Hari, Petani Aren di Loa Duri Kaget Ternyata Mayat Wanita di Dalam Karung

Sebarkan artikel ini
Proses Evakuasi Temuan Mayat Wanita Didalam Karung Dikebun Milik Warga di Kelurahan Loa Duri Ilir (Foto:Istimewa)

SAMARINDA.apakabar.co– Mayat wanita tanpa identitas ditemukan di salah satu kebun pohon aren milik warga di RT 17 Desa Loa Duri Kecamatan Loa Janan, Kukar pada Selasa (10/8/2021) pukul 07.00 Wita.

Mayat tersebut ditemukan berada dalam karung dengan keadaan membusuk hingga bagian tulang terliat. Salah seorang petani air aren bernama Yohanes (52) yang pertama kali menemukan Mayat tanpa identitas tersebut, mengaku saat itu dirinya hendak memanen air aren, namun saat memanjat pohon aren di kebun milik rekannya itu, dirinya mencium bau busuk di sekitar kebun.

“Bau busuk itu sudah dua hari sebenarnya, tapi saat tadi pagi bau itu semakin menyengat, pas saya cek ada karung dan saya lihat ternyata didalamnya ada mayat,” ucap Yohanes.

BACA JUGA :  Kepergok, Komplotan Begal Babak Belur Dihajar Warga

Yohanes tak berani mengecek sendirian, lantas ia pun melaporkan temuannya itu kepada pemilik kebun, dan selanjutnya diteruskan ke Polsek Loa Janan, Kukar.

Jajaran Polsek Loa Janan yang mendapatkan informasi tersebut kemudian bergegas mendatangi lokasi temuan itu,dan langsung mengevakuasi korban, serta melakukan olah TKP tahap awal.

“Dari pemeriksaan awal kita tidak menemukan identitas korban atau ciri-ciri yang dapat dikenali lantaran kondisinya wajah dan tubuh telah sebagian menjadi tulang, namun untuk jenis kelamin dapat dipastikan korbanya perempuan,” Ucap Kapolsek Loa Janan, Iptu Aksarudin Adam saat dihubungi, Selasa (10/8/2021).

Diterangkanya juga bahwa sementara dari pemeriksaan awal pihaknya tidak menemukan tanda-tanda adanya kekerasan di tubuh korban. Namun melihat kondisinya kuat dugan mayat itu adalah korban pembunuhan.”Untuk sementara kita tidak ada tanda kekerasan di tubuh korban namun kami masih menunggu hasil pemeriksaan visum dari rumah sakit,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Bentuk Perhatian Pemkot Samarinda, 2.300 Paket Bantuan Obat-Obatan Tahap Pertama Yang Distribukan Bagi Pasien Isoman

Adam memperkirakan mayat perempuan itu berusia 20 hingga 30 tahun, itu di dapat dari pemeriksaan bentuk gigi korban, selain itu polisi juga memperkirakan mayat tersebut sudah berada di kebun sejak 3 minggu lalu.

Sembari menunggu hasil visum, saat pihak kepolisian masih terus melakukan pemeriksaan kepada beberapa saksi-saki dan warga sekitar.

“Kami juga masih menunggu laporan dari masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya agar dapat melaporkan ke pihak kami,” pungkasnya.