AdvetorialDPRD KALTIM

Sektor Kehutanan Potensi Dorong PAD Kaltim

140
×

Sektor Kehutanan Potensi Dorong PAD Kaltim

Sebarkan artikel ini
Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang

APAKABAR.CO-SAMARINDA. Potensi kehutanan di Kalimantan Timur memiliki peluang dalam pengembangan sebagai alternatif Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk pemasukan daerah. Hal tersebut dikatakan Ketua Komisi II DPRD Kaltim Veridiana Huraq Wang, menurutnya sumber-sumber PAD di sektor kehutanan sangat besar.

“Tidak hanya industri kayu, banyak masih potensi hutan lain yang bisa dimanfaatkan,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Kaltim itu.

Politikus PDIP tersebut menjelaskan pada dua tahun terakhir ada kelonggaran terhadap regulasi untuk penggunaan hutan sosial masyarakat, dan ini yang bisa dimanfaatkan Dinas Kehutanan Kaltim untuk memaksimalkan potensi tersebut melalui Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH).

“Sekarang kendalanya pada keseriusan dan kesinambungan, karena ini usaha tidak boleh hanya sekali, tapi harus terus menerus dan dikembangkan. Tinggal nanti bagaimana SDM yang ada di KPH melakukan improvisasi dan kerja sama, baik dengan pemerintah maupun dengan pihak ketiga untuk mengembangkan usaha,” terangnya.

BACA JUGA :  Miliki Pengaruh Yang Signifikan, Rima Hartati Ajak Masyarakat Taat Pajak Melalui Sosialisasi Perda Nomor 1 Tahun 2019

Salah satu potensi hutan sosial yang bisa dikembangkan dan dapat dikelola oleh masyarakat ialah coklat kakao dan minyak atsiri. “Minyak atsiri dapat diambil dari banyak jenis komoditas tanaman hutan. Seperti eukaliptus, gaharu, kenanga, kayu putih, kayu manis, nilam, dan champor. Selain minyak atsiri, banyak lagi potensi yang bisa dikembangkan sebagai industri olahan. Di antaranya minyak lemak dari tumbuhan hutan,” jelas Veridiana.

Dikatakan dia, KPH bertugas menggali potensi-potensi yang ada di daerah yang memiliki hutan sosial sesuai karakteristik masing-masing daerah. “Hutan sosial yang ada ini tersebar dibeberapa daerah di Kaltim, sehingga upaya untuk mengelola itu, Dinas Kehutanan Kaltim membentuk 20 KPH,” sebutnya.

BACA JUGA :  Menuju IKN Nusantara, Andi Harun Ajak Semua Kabupaten/Kota di Kaltim Saling Bersinergi Majukan Sektor Pariwisata dan Ekraf

Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Kaltim, Amrullah mengatakan, pihaknya akan memaksimalkan potensi kehutanan sebagai salah satu sumber pendapat bagi daerah. “Komisi II meminta kepada kami untuk lebih menggali potensi yang ada pada sektor kehutanan. Karena memang potensi dari sektor ini cukup menjanjikan,” pungkasnya. (adv)